Pages

Jumat, 14 Maret 2014

Normalisasi pada sistem basis data

NORMALISASI

pengertian normalisasi
Normalisasi merupakan proses pengelompokkan elemen data menjadi tabel yang menunjukkan entitas sekaligus relasinya. Melalui normalisasi, kita akan mendesain basis data ralasional menjadi suatu set data yang memenuhi kriteria berikut ini :

1. Memuat semua data penting yang dapat desediakan oleh basis data
2. memiliki redudancy data yang sesedikit mungkin
3. akomodasi multi value untuk tipe data yang diperlukan
4. mengizinkan update data yang efisien dalam basis data
5. terhindar dari bahaya kehilangan data yang tidak dikenal

Tujuan utama dari normalisasi adalah mencegah terjadinya insertion anomaly, deletion anomaly, update anomaly

Bentuk-bentuk Normalisasi
1. Normalisasi Pertama 1NF
normalisai pertama bertujuan untuk menghilangkan elemen data yang berulang  
suatu tabel dikatakan dalam bentuk normalisasi pertama jika :
a. Tidak ada baris data yang terduplikat atau berulang dalam tabel
b. Setiap sel memiliki nilai tunggal, artinya tidak ada perulangan group attau array
c. Data dalam kolom memiliki tipe data yang sejenis

2. Normalisasi Kedua 2NF
Tabel dalam keadaan normalisasi kedua / 2NF apabila tabel sudah dalam keadaan 1 NF dan semua atribut yang bukan kunci bergantung pada semua kunci tabel. Dengan kata lain, 2 NF bertujuan untuk menghilangkan ketergantungan parsial

3. Nomalisasi Ketiga 3NF
Tabel dalam keadaan normalisasi ketiga / 3NF apabila tabel dalam keadaan 2NF dan dalam tabel tersebut tidak ada ketergantungan transitif. Artinya dengan sebuah field dapat menjadi atribut biasa pada suatu relasi tetapi menjadi kunci pada relasi lain. Setiap atribut yang bukan kunci haruslah bergantung hanya pada primary key.

0 komentar:

Posting Komentar